Lembaga Sekolah Se-Kecamatan Nubatukan Harus Jaga Kebersihan dan Berantas Penyakit Menular

dr. Emiliana Budiyanti H. Roma sedang Memaparkan Materi tentang Kebersihan dan Pemberantasan Penyakit Menular

Lembata – Lembaga Pendidikan dari TK/RA hingga Sekolah Menengah Atas, SMA/MA se-Kecamatan Nubatukan, Kabupaten Lembata, NTT, diharapkan untuk berkolaborasi menjaga kebersihan dan memberantas penyakit menular.

Hal ini disampaikan oleh Camat Nubatukan, Yosef Dionisius Ola, saat membuka kegiatan Rapat Koordinasi dan Sosialisasi Penyakit Menular Masyarakat di Aula Anton Enga Tifaona, Kantor Camat Nubatukan, Rabu (14/12/22).

Dalam komentar pembuka, ia berharap agar Pemerintah Kecamatan, Desa dan Lurah bisa berkolaborasi untuk menjaga kebersihan, mulai dari hal-hal yang kecil yakni tidak membuang sampah sembarangan. Kerja kolaboratif ini tidak hanya bagi Pemerintah tetapi juga Lembaga Pendidikan se-Kecamatan Nubatukan.

“Kita Butuh sehat sehingga kami mengajak kita semua, bidang pendidikan untuk kita bicara. Kita shering bersama terkait kebutuhan ini (kesehatan/red),” ungkapnya.

Berantas Penyakit Menular

Narasumber utama, dr. Emiliana Budiyanti H. Roma dari Puskesmas Lewoleba pada kesempatan ini memaparkan tentang pentingnya menjaga kebersihan dan memberantas penyakit menular. Penyakit menular yang dimaksudkan yakni demam berdarah, malaria dan HIV-AIDS.

Dari data yang dipaparkan, tiga jenis penyakit menular itu sudah menyerang peserta didik, khususnya SMA. Oleh karena itu, tindakan memberantas penyakit menular merupakan pekerjaan mutlak baik dari sekolah, kesehatan maupun Pemerintah.

Tentang kebersihan, dr. Yanti, demikian ia disapa, mengharapkan agar kerja bakti di sekolah maupun lingkungan masyarakat mesti menjadi rutinitas.

“Untuk yang di sekolah sebelum liburan ini harus bersihkan sekolah, apalagi ini mau masuk musim hujan. Nyamuk demam berdarah juga gigit pagi hari jam 8 sampai 10. Itu berarti anak-anak masih ada di sekolah,” ungkapnya.

Selain itu, ia juga memaparkan beberapa langkah untuk mencegah HIV yakni, berperilaku seks yang aman, tidak berbagi alat suntik, skrining darah donor, program pencegahan penularan HIV dari ibu ke anak dan kewaspadaan standar (pada tenaga kesehatran).

Untuk diketahui hadir pada kesempatan itu, para Lurah, Kepala Desa, Kepala Sekolah TK/RA, SD/MI, SMA/SMK/MA se-Kecamatan Nubatukan. ***

 

Posting Komentar

Post a Comment (0)

Lebih baru Lebih lama